Feeds:
Pos
Komentar

Kecelakan dan maut secara mendadak bisa saja terjadi pada diri kita. Lalu bagaimana kalau itu terjadi sementara kita belum punya persiapan materi u/ orang-orang tercinta..???? Untuk mencegah hal itu silahkan baca artikel pertama blog ini (paling bawah)

 Artikel di bawah ini dikutip dari situs detik.com

Rabu, 14/11/2007 09:38 WIB
Terpeleset, Tubuh Sugiono Hancur
Tergulung Mesin Kertas

Happy Oktavia – DetikSurabaya
<!––>Banyuwangi – Sungguh tidak disangka. Saat pergi kerja dalam kondisi sehat dan bugar, malam harinya pulang ke rumah dalam kondisi tubuh sudah terbungkus kain kafan.

Itulah yang dialami Sugiono. Pria 29 tahun yang sehari-harinya bekerja sebagai operator mesin ruang produksi kertas PT Basuki Rahmad, Banyuwangi Jawa Timur, ditemukan tewas di tempat kerjanya.

Salah satu saksi mata, I Made Warta menuturkan, jika sekitar pukul 21.45 WIB, Sugiono hendak mematikan mesin penggulungan kertas. Namun, diduga terpeleset lantaran menggunakan sepatu boot karet, korban terjatuh ke dalam mesin penggulungan kertas.

Mesin yang masih menyala, menyebabkan tubuh pria asal Jalan HOS Cokroaminoto Gang Mawar Kelurahan Mojopanggung itu langsung ikut tergulung.

Melihat kejadian itu, Made Warta langsung berupaya mematikan mesin. Namun, semuanya sudah terlambat. Tubuh Sugiono sudah hancur dan remuk.

Bahkan ketika polisi dari Polsek Banyuwangi melakukan evakuasi, beberapa bagian tubuhnya seperti kepala dan lainnya sudah terpisah dan hancur.

Gredo, sang istri langsung histeris mengetahui jenazah suaminya dibawa pulang dalam kondisi sudah terbungkus kain kafan. Wanita yang sedang mengandung 8 bulan anak kedua itu pingsan berkali-kali dan histeris. Beberapa kerabatnya juga tidak sanggup menahan air mata.

Pagi ini, sekitar pukul 07.30 WIB jenazah Sugiono dimakamkan. Pihak PT Kertas Basuki Rahmad Banyuwangi ketika dikonfirmasi masalah kecelakaan kerja itu memilih bungkam dengan alasan masih berduka. (mar/mar)

 galang

TELAH PERGI MENINGGALKAN RUMAH DAN BELUM KEMBALI SEJAK TGL 28 OKTOBER 2007 SAMPAI SAAT INI, ANAK/SAUDARA KAMI:

1. Nama Lengkap : Galang Pekerti Utama
Umur 16 tahun anak ke II dari Dosen Universitas Gajahmada di Yogyakarta Almarhum Dr. H. Muhammad Masykur Wiratmo, MSc (Kecelakaan Pesawat Garuda GA-200 Rabu 7 Maret di Lanud Adisucipto Yogyakarta )

2. Nama Panggilan : Galang
3. Alamat : Perum BKN Jongke X RT. 10 RW. 25 Yogyakarta
4. TTL : Yogyakarta , 8 Juli 1991
5. Sekolah : SMA N 3 Yogyakarta
6. Kelas : 2 IPS
7. Motor : Yamaha F 1 Z R
8. Plat Nomor : AB 4547 BZ
9. Warna Motor : Hitam Silver
10. No. Rangka Motor : H34NS0103K773071
11. No. Mesin Motor : 4WH-450314
12. Hand Phone : a. Sony Ericson Merah K610i (08995072029)
                             b. Esia Hitam (0274-9178545)
13. Pakaian Terakhir : Jaket hitam Polos, Celana Panjang jeans biru

Sandal Jepit hitam, tas Ransel hitam 14. keluar dari rumah sekitar pukul 21.00 untuk mengembalikan DVD ke Wahana Disc, sektar jam 21.35 ATM a/n Galang dipergunakan ada pengambilan uang Rp. 300.00,- di Bank Mandiri Syariah Jogja 15. Senin tgl 29 Oktober 2007 sekitar pukul 19.30 mengirimkan pesan ke kakaknya Nurina Hidayati hanya menuliskan satu kata ” Tolong…..”

16. Kabar terakhir yang didapat adalah ATM a/n Galang, dipergunakan dengan pengambilan sebanyak Rp. 500.00,- di ATM bank Mandiri Syariah Jl. Dago, Bandung 17. Sinyal Hpnya terakhir terdeteksi berada disekitar bandung Bagi siapa saja yang melihat atau mengtahuinya mohon dapat menghubungi kami :

Kel. Almarhum Dr , H. Muhammad Masykur Wiratmo, MSc Perum BKN Jongke X RT. 10 RW. 25 YogyakartaGalang Atau telpon ke DESSY 021-83793601

Disadur dari InfoBank no. 342, Edisi September 2007

Anda mungkin tertarik berinvestasi di unit link, tapi masih bingung membeli dari perusahaan mana, preminya berapa, dan hasil investasi yang akan didapat berapa. Wajar jika Anda punya pikiran seperti itu. Tak usah bingung. Sebelum membeli unit link, yang pertama kali Anda lakukan adalah bertanya pada diri Anda, kenapa perlu membeli unit link. Pertanyaan tersebut sangat penting karena berkaitan dengan tujuan keuangan yang ingin Anda capai.

Masing-masing orang tentu punya rencana keuangan yang tidak sama. Ketika membeli unit link, yang harus dipertimbangkan adalah memilih perusahaan asuransi serta instrumen investasi yang tepat. Bagaimana track record perusahaan. Hal yang sama berlaku saat memilih instrumen investasi. HAti-hati dengan omongan agen asuransi tentang iming-iming investasi yang tinggi. Keterbatasan pengetahuan agen dalam bidang investasi harus menjadi salah satu bahan pertimbangan sebelum mengambil keputusan.

Perlu Anda ketahui, unit link tidak akan menjanjikan hasil investasi yang cepat layaknya instrumen investasi  murni, tanpa ada unsur proteksi. Siapapun yang hendak membeli unit link harus memiliki visi jangka panjang. Gabungan instrumen di dalam unit link akan meminta pemegang polis membayar premi, bukan hanya untuk proteksi, melainkan juga untuk membayar manajemen fee bagi manajer investasi. Karena itu, keputusan dengan perspektif jangka panjang sangat dibutuhkan.

Unit link merupakan produk yang memungkinkanpemegang polis memilih beragam investasi. Unit link memiliki tingkat fleksibilitas cukup tinggi. Pemegang polis bisa mengubah pilihan investasi sesuai dengan keinginan. Perubahan tingkat proteksi yang diinginkan juga dapat diperbarui. Begitu pula jika besarnya alokasi dana untuk investasi dapat dilakukan.

Jangan pernah khawatir mengalami kesulitan ketika berniat mengambil nilai investasi. Sebab, pemegang polis bisa melakukannya kapan saja. TEntu saja dengan memenuhi prosedur yang diminta perusahaan asuransi.

Mudah-mudahan tips ini bisa membantu Anda yang berinvestasi di unit link.Tik.

Salam.

Perkenalkan. Saya Arman, bekerja di perusahaan finansial non bank asal Inggris, sedang melakukan market survey. Sebelumnya saya ingin bercerita sedikit.

Pada umumnya kita semua bekerja atau berbisnis, untuk mencari pendapatan/uang bukan? Setelah digunakan untuk biaya hidup, biasanya orang menyisihkan sebagian penghasilannya untuk menabung. Kita mungkin menabung selama 10 – 20 tahun – atau bahkan selama kita masih ada penghasilan kita masih akan tetap menabung. Lalu apa sebenarnya tujuan kita menabung?

Jawabannya tentu karena kita semua memiliki impian dan cita-cita jangka panjang yang harus dipersiapkan, seperti:

  1. Dana Pendidikan
  2. Dana Masa Depan/Pensiun
  3. Dana Darurat

Menurut Anda apakah ketiga hal tersebut penting untuk dipersiapkan? Jika menurut Anda penting, maka apapun kondisinya kita ingin agar ketiga hal tersebut tetap tercapai, apapun yang terjadi….

  1. Anak-anak kita tetap bisa bersekolah dengan baik
  2. Kita bisa pensiun sejahtera tanpa menyusahkan orang lain, dan
  3. Kita memiliki dana darurat pada saat kita membutuhkannya.

PERMASALAHANNYA ADALAH:

DI MANA KITA AKAN MENABUNG?

Agar apapun kondisinya dan apapun yang terjadi, tujuan-tujuan itu tetap tercapai, Anda mungkin mempunyai tabungan di rekening bank. Saya menyebutnya sebagai REKENING BIASA.

Di rekening biasa, (misal) Bapak A menabung 2 juta per bulan terus-menerus tanpa putus selama 10 tahun:

120 bulan x 2 = 240 juta (ditambah bunga)

Inilah yang akan dia dapatkan di akhir tahun ke-10. Hal ini biasa terjadi di rekening bank manapun.

Teman si Bapak A, kemarin baru saja membuka REKENING KHUSUS. Di rekening ini (sebagai ilustrasi) Bapak B menabung sama seperti Bapak A: 2 juta per bulannya. Tapi dia kurang beruntung dan terserang stroke (atau penyakit kritis lainnya) pada bulan ke-4. Jadi dia baru menabung kurang lebih 6 juta di rekening ini.

Karena dia menabung di REKENING KHUSUS, dia tidak perlu khawatir karena rekening ini akan memberi EKSTRA 200 JUTA untuk biaya pengobatan (di luar tabungan dia). Selanjutnya karena dia sakit, maka dia sudah tidak perlu lagi menabung. Selanjutnya rekening ini yang akan memberikan tabungan untuk Bapak B. Tabungan akan diisi 2 juta per bulan sampai usia Bapak B mencapai 65 tahun.

Kalau misalnya Bapak B sekarang berusia 30 tahun, dan sampai usia 65 tahun kurang lebih ada 35 tahun, maka:

2 juta x 35 tahun x 12 bulan = 840 juta.

Jadi ini yang akan kita dapatkan di usia kita yang ke-65. Lebih banyak, meskipun kita dalam keadaan sakit.

Pointnya adalah: kita tidak perlu mengutak-atik tabungan kita untuk biaya pengobatan.

Seperti layaknya menabung di bank, kita boleh mengambil saldonya kapan saja. Dan luar biasanya, meskipun saldo diambil, rekening ini juga akan memberikan penggantian:

  1. Rawat Inap: 1 juta/hari (selama 100 hari tiap tahun)
  2. ICU: 2 juta/hari (selama 30 tahun tiap tahun)
  3. Operasi: 15 juta/tahun
  4. Meninggal dan Cacat Tetap Total: 400 juta
  5. Cacat karena kecelakaan: maksimal 500 juta

Jadi, jika segalanya berjalan dengan baik dan Anda sehat-sehat saja, maka rekening ini akan berfungsi layaknya investasi biasa (seperti di bank), dengan bagi hasil investasi yang RELATIF LEBIH TINGGI DIBANDING BANK. Tapi jika terjadi resiko, rekeningnya akan berubah fungsi menjadi REKENING KHUSUS, yang akan memberikan bantuan pengobatan jika sakit dan memberikan subsidi pada tabungan kita.

Rekening ini akan memberikan biayanya, dan melanjutkan tabungan kita, sehingga tujuan/cita-cita kita menabung tetap dapat tercapai.

Selain itu ada pula manfaat REKENING KELUARGA, yaitu misal di bulan keempat ketika sebuah keluarga menabung bersama di rekening ini, (misal) sang bapak sakit, maka :

  • – tabungan kita akan dilanjutkan sampai usia 65 tahun 
  • – tabungan istri akan dilanjutkan sampai usia 65 tahun
  • – tabungan anak akan dilanjutkan sampai usia 25 tahun.

Menurut pendapat Anda, rekening mana yang lebih baik? REKENING BIASA atau REKENING KHUSUS? Tentu Anda akan memilih REKENING KHUSUS.

Jika di tempat Anda menabung saat ini ada rekening seperti REKENING KHUSUS ini, menurut Anda peminatnya akan banyak bukan?

Kali ini saya tidak akan menawarkan apa-apa. Saya hanya memperkenalkan saja supaya Anda mendapatkan gambaran. Namun saya dapat membuatkan gambaran/ilustrasi (GRATIS) untuk Anda. Agar dapat membuatkan ilustrasinya, saya mohon untuk mengirimkan data-data di bawah ini ke alamat arman@pru-partner.com (semua data yang Anda kirimkan akan saya perlakukan secara pribadi dan rahasia, serta tidak akan saya pergunakan selain untuk kepentingan pembuatan ilustrasi ini):

—————————————————————————————–

  1. Nama lengkap :………………..
  2. Jenis kelamin : (Lk/Pr) (delete salah satu)
  3. Tanggal lahir : DD / MM / YY
  4. Status perkawinan : Menikah/single (delete salah satu)
  5. Merokok? : Ya / Tidak (delete salah satu)
  6. Bekerja di bidang  :……………….. (sebutkan nama pekerjaan secara detil)
  7. Lokasi kerja : Lebih banyak di ruangan/di luar ruangan (delete salah satu)
  8. Alamat rumah  :………………..
  9. Alamat e-mail  :……………….. 
  10. Telepon HP yang bisa dihubungi  :………………..
  11. Telepon lokal yang bisa dihubungi  :………………..
  12. Berapa yang Anda rencanakan untuk ditabung per bulan? (Minimal Rp.350 ribu rupiah)

—————————————————————————————–

Terima kasih, salam kenal dari saya untuk Anda:

Arman

Jl. Merak No 2. Kompleks Hankam Slipi

Jakarta Barat 11480

HP: 0888-167-6226

Copy ‘formulir’ di atas, klik alamat mail ini: arman@pru-partner.com lalu paste-kan di e-mail untuk diisi dengan data-data Anda.